Budidaya ikan menjadi salah satu peluang usaha yang menjanjikan, terutama bagi masyarakat desa yang memiliki lahan terbatas. Salah satu metode yang semakin populer adalah budidaya ikan di kolam terpal. Selain hemat biaya, teknik ini juga lebih praktis dan mudah dikelola dibandingkan kolam tanah atau beton. Dengan modal yang relatif kecil, masyarakat desa bisa memulai usaha perikanan sendiri dan mendapatkan keuntungan yang lumayan.
Kolam terpal bisa digunakan untuk membudidayakan berbagai jenis ikan seperti lele, nila, gurame, atau patin. Keunggulan utama dari metode ini adalah fleksibilitas dalam pembuatan kolam. Tidak perlu menggali tanah atau membangun kolam permanen, cukup menggunakan rangka bambu atau besi yang dilapisi terpal. Selain itu, kolam terpal lebih mudah dikontrol kebersihannya, sehingga risiko penyakit ikan bisa diminimalisir.
Cara memulai budidaya ikan di kolam terpal juga cukup sederhana. Pertama, siapkan kolam dengan ukuran yang sesuai dengan luas lahan yang tersedia. Setelah itu, isi kolam dengan air bersih dan biarkan selama beberapa hari agar kandungan klorin menguap. Selanjutnya, tebar benih ikan dengan kepadatan yang sesuai agar pertumbuhan ikan tetap optimal. Jangan lupa untuk memberi pakan secara rutin dan menjaga kualitas air dengan menggantinya secara berkala.
Selain kemudahan dalam pembuatan dan perawatan, budidaya ikan di kolam terpal juga lebih hemat air dibandingkan dengan kolam tanah. Air yang digunakan bisa dikontrol dan tidak mudah merembes, sehingga lebih efisien. Selain itu, sistem ini memungkinkan peternak untuk melakukan panen lebih cepat dibandingkan budidaya di kolam alami, karena pertumbuhan ikan lebih terkontrol.
Dengan segala keunggulannya, budidaya ikan di kolam terpal bisa menjadi solusi praktis bagi masyarakat desa yang ingin memiliki usaha sampingan atau bahkan menjadikannya sebagai sumber penghasilan utama. Selain memberikan keuntungan ekonomi, metode ini juga membantu meningkatkan ketahanan pangan di desa. Jadi, tunggu apa lagi? Mulailah budidaya ikan dengan kolam terpal dan rasakan manfaatnya!
Baca juga: Tentang Nara